Informasi yang salah tentang Astronomi

Web Informasi - Banyak dari pemahaman saat astronomi publik didasarkan pada informasi yang dikandung dari dan ditulis tentang lebih dari seratus tahun yang lalu oleh ilmuwan terkenal seperti misalnya Albert Einstein dan 'Teori Relativitas'. Namun dasar-dasar yang diajarkan dalam sistem pendidikan awal kita masih mengandalkan informasi yang dijelaskan oleh Sir Isaac Newton (1642-1727) dan Galileo Galilei (1564-1642). Disinformasi Astronomi akan mencoba untuk menyelidiki eter informasi yang telah disembunyikan dari orang biasa dan mengungkapkan konsep, ide-ide dan pengetahuan bahwa masyarakat sekarang menyadari.

 baca juga cari uang dari internet untuk pemula

Banyak orang menyalahkan NASA untuk menjaga kemanusiaan dalam gelap tentang eksplorasi dan penemuan ruang angkasa, mengklaim dan memang seharusnya begitu, bahwa mereka bersembunyi pengetahuan dari orang-orang. Namun apa yang harus dipahami adalah bahwa karena mandat asli NASA, mereka dicegah oleh hukum dari mengungkapkan informasi apapun yang bisa menjadi ancaman bagi Keamanan Nasional.

Ketika NASA diciptakan pada tahun 1959, mereka menjadi bagian dari Departemen Badan Pertahanan (DOD). Namun fakta ini tidak diketahui publik, meskipun jelas dinyatakan dalam ajaran asli mereka dan kebanyakan orang berada di bawah kesan itu adalah lembaga sipil.

Banyak orang masih menolak untuk menerima informasi ini sebagai kebenaran karena saat ini paradigma (pandangan dunia) mereka tetapi hanya akal sehat, bahwa Pemerintah akan melakukan hal ini untuk melindungi kepentingan nasional. Setelah semua yang Anda tidak ingin setiap teknologi baru yang ditemukan, yang dibuat publik, yang bisa berubah menjadi militer, senjata lingkungan atau ekonomi.

Mengingat informasi di atas sekarang menjadi jelas mengapa penemuan baru tertentu dalam ruang angkasa telah disensor dari domain publik. Lebih dari lima puluh tahun yang lalu diputuskan bahwa penemuan baru pada bulan kita, seperti instillations Alien dan basa, harus airbrushed dari semua foto-foto untuk mencegah masyarakat tidak panik. Informasi seperti ini akan berubah secara radikal persepsi kita tentang sejarah dan proses pendidikan pada waktu itu dan mereka yang berkuasa merasa itu bijaksana untuk menjaga informasi ini dari kita.

Namun apa yang belum diakui oleh mayoritas masyarakat adalah bahwa jenis sensor telah dipraktekkan jauh sebelum lahirnya NASA. Kebanyakan orang tidak menyadari dan memang seharusnya begitu, bahwa banyak teori dari Newton dan Einstein dan publikasi juga telah disensor. Jenis sensor yang tidak hanya terbatas pada dua ilmuwan tetapi untuk semua ilmuwan, dari Tesla dan T. Thompson Brown dari awal abad ke-19 sampai sekarang.

Pada tahun 1900, Lord Kelvin dikenal luas untuk menentukan nilai yang benar dari nol mutlak (-273,15 Celcius) kepada The British Association untuk Kemajuan Sains ‘Tidak ada yang baru untuk ditemukan dalam fisika sekarang. Semua yang tersisa adalah lebih dan lebih tepatnya pengukuran’.

Yang menarik untuk dicatat tentang kutipan itu adalah bahwa hanya lima tahun kemudian Einstein mempublikasikan karya terkenal 'relativitas khusus' nya yang sekarang dipertanyakan Mekanika Newtonian. Namun publik telah menyebabkan menerima bahwa tidak ada yang baru telah ditemukan di tahun-tahun sejak Teori Relativitas pertama kali diperkenalkan.

Namun, seluruh premis dari US Air Force super rahasia B-2 Bomber bekerja pada teknologi yang diciptakan sekitar premis sistem propulsi anti-gravitasi dan teknologi siluman. Karena teknologi ini berjubah belakang Keamanan Nasional mengeluarkan ilmu yang mendukung itu bahkan tidak diajarkan dalam kursus fisika klasik dalam setiap perguruan tinggi besar. Jadi sementara anak-anak kita diajarkan astronomi berdasarkan konsep yang diperkenalkan ke publik lebih dari 300 tahun yang lalu, orang dewasa diajarkan paranormal dasar dibangun di sekitar konsep yang diperkenalkan ke publik hampir 100 tahun yang lalu.

Sebuah buku baru yang ditulis oleh fisikawan kata Dr Paul A. LaViolette menyebut Rahasia anti-gravitasi Propulsion: Tesla, UFO dan Baris Aerospace Technology menawarkan penjelasan rinci dan ilmu anti-gravitasi dan konsep baru 'eter berdasarkan fisika', yang jelas outdates fisika klasik oleh di setidaknya 100 tahun.

Dalam Struktur Revolutions Ilmiah (1962), Thomas Kuhn menulis, ‘transisi berturut-turut dari satu paradigma ke yang lain melalui revolusi adalah pola perkembangan biasa ilmu yang matang’.

Bahwa kata itu menjadi jelas bahwa jika fisika baru bahkan tidak diajarkan untuk umum, berdasarkan pada isu-isu Keamanan Nasional, maka banyak dari apa yang masyarakat tahu tentang penemuan astronomi baru dan konsep tidak sedang bersama juga. Singkatnya apa artinya ini adalah bahwa setiap penemuan baru di bidang astronomi, fisika dan teknologi energi tidak akan diungkapkan kepada publik.

Namun pertanyaan sesungguhnya adalah berapa lama ini terjadi?

Mengingat karya ilmuwan terkemuka seperti Nikola Tesla (1856-1943) dan T. Townsend Brown (1905-1985) sekitar awal abad terakhir dan pekerjaan mereka pada sistem anti-gravitasi propulsi dan perangkat energi bebas yang belum pernah terlihat di mata publik, saya akan menyampaikan kepada pembaca bahwa sensor jenis-ide dan konsep telah berlangsung selama puluhan tahun, jika tidak lagi.

Fakta bahwa masyarakat hanya dalam dekade terakhir telah diizinkan untuk mengakui bahwa sistem bintang biner adalah norma dan bukan pengecualian dan bahwa planet-planet nakal pada kenyataannya ada, satu hanya akan perlu membaca dari seratus artikel yang saya tulis tentang Nibiru Planet X untuk menyadari bahwa kampanye ini disinformasi mengenai astronomi telah ada selama setidaknya seratus tahun.

Peran NASA di Disinformasi Astronomi

NASA telah memainkan peran penting dalam Disinformasi Astronomi, tidak hanya di Amerika Serikat tetapi di seluruh dunia. Salah satu mandat sedikit dikenal diuraikan ketika NASA diciptakan pada akhir 50-an adalah untuk mencari dan mengambil artefak Alien dan teknologi yang ditinggalkan oleh Peradaban Alien di Bulan dan planet-planet di dekatnya.

Apa yang tidak mudah diketahui tentang NASA, adalah bahwa meskipun masyarakat telah diberitahu bahwa NASA adalah organisasi sipil dengan transparansi lengkap, itu sebenarnya tambahan dari Departemen Pertahanan (DOD) bertugas dengan Keamanan Nasional Amerika Serikat ketika Amerika berhubungan dengan hal-hal di luar angkasa. Hal ini bertentangan langsung dengan apa yang Mainstream Media, Pemerintah dan NASA telah menyebabkan masyarakat untuk menerima sebagai kebenaran.

baca juga informasi luar angkasa untuk menambah pengetahuan kalian

Segera setelah NASA diciptakan pada tahun 1959, itu menugaskan 'Futures Study' formal yang akan dilakukan oleh Brookings Institution yang terkenal, Washington DC berdasarkan 'think tank', secara resmi berjudul Studi Usulan pada Implikasi Damai Ruang Kegiatan Bidang Manusia.

Di antara volume informasi yang dihimpun oleh Brookings Institute, satu paragraf menonjol. . .

‘Sementara pertemuan tatap muka dengan itu [kehidupan extra-terrestrial] tidak akan terjadi dalam dua puluh tahun ke depan (kecuali teknologi lebih maju dari kita, kualifikasi untuk mengunjungi Bumi), artefak kiri di beberapa titik dalam waktu dengan ini bentuk kehidupan bisa saja ditemukan melalui [NASA] kegiatan ruang angkasa kita di Bulan, Mars atau Venus’.

Pernyataan ini oleh Lembaga Brookings jelas menunjukkan bahwa mereka memiliki beberapa pengetahuan maju kehidupan extra-terestrial dan karenanya bahwa teknologi ini bisa 'ditemukan dan diambil'.

Tampaknya mandat awalnya NASA menyatakan bahwa di antara tanggung jawabnya mereka untuk menemukan dan mengambil teknologi Alien di Bulan dan planet-planet lain di tata surya kita. Apa ini menunjukkan beberapa pengetahuan yang Alien telah meninggalkan teknologi di belakang pada tiga planet ini spesifik, yang sebenarnya dikenal.

• Dokumentasi sekarang ada melalui Freedom of Information Act, yang NASA menggunakan pesawat antariksa robot sebenarnya mengonfirmasi Lembaga Brookings disebut 'spekulasi' bahwa memang teknologi Alien memang ada di Bulan pada awal tahun 1960, sebelum penerbangan ruang angkasa berawak berlangsung.
• Ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa Misi Apollo hanya propaganda publik yang dirancang untuk meyakinkan publik agar tidak curiga tentang perlunya uang pajak mereka dan bahwa teknologi yang lebih maju lainnya adalah dan sedang digunakan untuk eksplorasi ruang angkasa.
• Foto-foto terbaru dari Moon oleh pesawat antariksa robot China menunjukkan struktur di permukaan Bulan, di mana sebelumnya Foto NASA tidak menunjukkan struktur apapun.
• Banyak artefak kuno, patung-patung dan teknologi telah pulih dari pendaratan di Bulan. Namun misi pencarian ini tidak mungkin telah dicapai dari Misi Apollo publik akhir 60-an dan awal 70-an.
• Sekarang kita tahu bahwa NASA dapat menyensor data jika hal itu berkaitan dengan masalah Keamanan Nasional, sehingga banyak rumor dan laporan dari udara disikat foto dan foto digital sekarang dimanipulasi yang dapat dikonfirmasi.
• Pendaratan Mars Rover di permukaan Planet Merah jauh dari Wajah sekarang terkenal Cydonia tampaknya menunjukkan bahwa NASA tidak ingin mengonfirmasi keberadaan peradaban sebelumnya setelah tinggal di tetangga terdekat kita.
• Mengungkap foto rinci benda langit lebih jauh dari Bumi dari Bulan kita, jelas menunjukkan bahwa semua kabur, kabur dan gambar tidak fokus NASA telah dirilis ke publik di masa lalu tidak lebih dari foto-foto dimanipulasi, struktur tersembunyi dan data lainnya .
• Video baru ini merilis dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) menunjukkan unsur anomali, seperti gelembung udara, rambut statis dan gerakan memantul biasa oleh astronot menyebabkan banyak untuk menyimpulkan bahwa mungkin kita tidak diberitahu kebenaran lengkap mengenai Stasiun Luar Angkasa.
• Banyak whistle blower, cerita dan kebocoran informasi mengenai peran NASA dalam disinformasi eksplorasi ruang angkasa sebenarnya telah dilakukan oleh NASA sendiri untuk membingungkan dan membagi opini publik, termasuk cerita pendaratan palsu Bulan yang dimulai pada awal 1968.

Apa yang orang perlu memahami tentang disinformasi pada umumnya dan  Disinformasi Astronomi bahwa itu adalah jalan dua arah dan tidak semua data membingungkan dapat dikaitkan dengan lembaga-lembaga pendidikan tinggi, NASA dan Pemerintah. Cukup sering disinformasi dirancang untuk melindungi kepentingan nasional, teknologi militer rahasia dan pertimbangan ekonomi tetapi juga dirancang khusus untuk mencegah masyarakat umum dari menggali lebih untuk kebenaran.

NASA telah mengakui secara terbuka bahwa jumlah informasi baru yang telah mereka kumpulkan tentang ruang angkasa adalah begitu besar sehingga mereka benar-benar sepuluh tahun di belakang dalam format sederhana, penerbitan dan masuk ke dalam domain publik dalam bentuk copy digital atau harddisk. Untuk beberapa hal ini tampaknya akan menjadi alasan yang siap dibuat nyaman, setelah semua satu pasti akan mengharapkan beberapa, akan kita katakan 'karena pentingnya' tentang apa yang harus dipublikasikan.

Apa yang orang tertarik pada apa yang disebut 'eksplorasi ruang angkasa' harus diingat adalah bahwa meskipun, banyak proyek ruang angkasa ini berpura-pura menyelidiki penemuan BARU, fenomena dan kemajuan, bahwa NASA telah dikenal sejak akhir 50-an persis di mana untuk mencari kemajuan 'Teknologi Alien' di tata surya kita. Sebagian besar dari apa yang NASA lakukan adalah untuk mencari teknologi ini dan memulihkannya, sepanjang waktu berpura-pura menjelajahi ruang angkasa, sehingga masyarakat akan terus menerima paradigma penemuan baru dan eksplorasi dan yang paling penting membiayainya.

Stasiun Luar Angkasa Internasional adalah contoh sempurna dari lubang hitam dolar pajak yang manusia telah mendanai selama beberapa dekade.

Informasi yang paling penting harus dipertimbangkan adalah bagaimana bisa Anda sebagai individu membuktikan secara independen, tanpa pengetahuan yang maju di luar angkasa, di mana untuk melihat melalui teleskop atau melalui Pemerintah atau dokumentasi lembaga swasta, bahwa Stasiun Luar Angkasa Internasional sebenarnya di luar angkasa?

Apakah ini dapat dicapai?

Ini adalah bagaimana disinformasi bekerja, karena ketika kita mengandalkan satu sumber untuk semua informasi kita, maka demi kepentingan 'Keamanan Nasional' dan mencegah masyarakat dari panik atau menemukan kebenaran, menjadi lebih mudah untuk menjual Kebohongan Besar atau Lie Big.

Seorang manusia adalah bagian dari keseluruhan, yang disebut oleh kita _alam semesta_, bagian yang terbatas dalam ruang dan waktu. Dia mengalami sendiri, pikiran dan perasaan sebagai sesuatu yang terpisah dari yang lain ... semacam khayalan optik dari kesadaran-Nya. Tugas kita harus membebaskan diri dari penjara diri yang dikenakan ini, dan melalui kasih sayang, untuk menemukan realitas Keesaan.
- Albert Einstein

Situs Astronomical baru dan lama

Salah satu konsep yang lebih menarik tentang alam semesta kita berputar di sekitar gagasan baru bahwa alam hologram namun banyak kebudayaan kuno di planet kita, seperti biksu Tibet kuno, Kahuna Hawaii dan tentu saja Yaqui Indian terkenal California semuanya diadakan sangat mirip ide.

Tanpa pergi ke definisi yang panjang tentang apa yang merupakan realitas, premis dasar dari Holographic Universe adalah bahwa pikiran kita sendiri menciptakan realitas kita ada di, banyak seperti holo-dek di Star Trek The Next Generation. Banyak kebudayaan kuno telah lama memegang gagasan bahwa negara impian kita hanya senyata realitas yang kita bangun, itu hanya persepsi sadar kita yang mendefinisikan perbedaan itu.

Dari penelitian jelas bahwa nenek moyang kita dari Mesir dan Sumeria dari Timur Tengah ke India dan Cina dan bahkan Aztec, Maya dan Inca dari Amerika Tengah memiliki gelar besar kecanggihan dalam ide-ide Astronomi, konsep dan pemahaman bahwa masyarakat modern kita sekarang hanya mulai memahami. Pemahaman tentang sifat alam semesta kita tidak hanya memetakan bintang dan planet tapi memegang konsep Quantum Fisika pada tingkat alami.

Aspek yang paling penting dari  Disinformasi Astronomi bukanlah penemuan baru yang dibuat tetapi adalah pengetahuan kuno yang sedang ditekan. Ini sensor apa yang telah dipelajari namun disembunyikan dari publik antara lain Vatikan, arkeolog, Egyptology, terjemahan dari tulisan-tulisan kuno dan pengetahuan kuno kita adalah apa yang menahan kita lebih dari apa pun.

Pertimbangkan sejenak jika tulisan Zecharia Zitchin ini Earth Chronicles Series,Immanuel Velikovsky Dunia Dalam Tabrakan, Michael Talbot The Holographic Universe dan Richard Hoagland yang Monumen Mars tidak dianggap pinggiran materi oleh sistem pendidikan utama kita dan bahwa semua data astronomi dari masyarakat kuno canggih terungkap dan dibicarakan secara terbuka, di mana spesies kita akan dalam pemahaman kita tentang alam semesta kita.

Kesimpulan

Untuk menjadi cukup jujur tentang mengapa begitu banyak disinformasi tentang mata pelajaran seperti astronomi, arkeologi, geologi dan bahkan pra-sejarah umat manusia tampaknya begitu umum dalam masyarakat kita, adalah karena fakta bahwa tidak semua umat manusia berevolusi secara alami di planet ini. Beberapa dari kita adalah keturunan dari manusia yang dijajah Bumi ribuan tahun yang lalu.

Sekarang karena ras kita saat ini atau spesies telah kawin untuk gelar tersebut, tidak ada lagi garis keturunan yang benar dari orang-orang koloni asli, kecuali mungkin dalam beberapa garis keturunan kerajaan. Ini adalah mengapa dipikir anggota Illuminati dan beberapa keluarga Kerajaan begitu bertekad mempertahankan garis keturunan tertentu. Disinformasi dan penindasan pengetahuan ini adalah mengapa sistem pendidikan kita telah dibangun di atas premis palsu untuk melestarikan keturunan ini dan mencegah penduduk asli Bumi atau orang biasa dari mengenali perbedaan ini.

Disinformasi Astronomi melayani tujuan mencegah orang-orang biasa dari mengakui bahwa nenek moyang mereka tidak berasal dari planet ini.

Hanya berpikir tentang banyak cara di mana lingkungan bumi sendiri akan membunuh manusia rata-rata, jika mereka tidak memiliki pakaian, tempat tinggal, perlindungan dari hewan, penyakit atau kemampuan untuk makan sendiri dan Anda akan mulai mendapatkan gambar. Cuaca saja, tidak juga menyebutkan matahari akan membunuh sebagian besar manusia dalam beberapa hari, jadi bagaimana bisa sebuah spesies tanpa teknologi bertahan hidup dan berkembang cukup lama bahkan menemukan sebuah gua untuk hidup? Namun itu adalah topik lain yang sama sekali akan ditulis tentang hal itu segera.

Ketika mempertimbangkan mengapa disinformasi, mencoba untuk memahami perbedaan kelas antara elit yang berkuasa dan orang-orang biasa. Orang biasa menghabiskan hampir sepanjang hari itu hanya bertahan di dunia di mana teknologi seharusnya membuat hidupnya lebih mudah, tapi tidak. Hiburan dalam bentuk media sosial elektronik telah dilakukan sebuah kebohongan sehingga menjadi besar bahwa rata-rata manusia bahkan tidak menyadari itu ada.

Hukum Elite, The Powers Itu Jadilah, Illuminati atau Cabal, apa pun yang Anda ingin memanggil mereka telah merancang dan menerapkan rencana, dipahami ratusan tahun yang lalu, untuk mencegah rata-rata manusia dari bahkan mengakui ia dibohongi pada keseluruhan hati-hati sejumlah mata pelajaran, yang sedikit di antaranya adalah astronomi.

Jadi mengapa mereka melakukan ini, Anda bertanya?

Sehingga mereka dapat terus hidup tanpa perlu untuk sekadar bertahan hidup, kehidupan yang mewah, hidup tanpa peduli di dunia. Masyarakat secara terus menerus mengatakan bahwa rahasia besar ini pasti akan diungkapkan sekarang dan memberitahu mereka memilikinya tapi tidak ada yang akan menerimanya sebagai kebenaran. Lihatlah video gelembung udara dalam ruang angkasa, itu tidak mungkin namun orang terus menerima Stasiun Luar Angkasa Internasional sebagai realitas.

Telah terbukti berulang-ulang melalui penelitian dan bahkan Data NASA sendiri bahwa tidak ada makhluk hidup, hewan atau manusia bisa bertahan di sabuk radiasi Van Allen yang mengelilingi planet kita antara Bumi dan Bulan menggunakan teknologi Apollo dan belum sebagian besar dari masyarakat masih menganggap pendaratan Apollo Bulan adalah nyata.

Teknologi ruang angkasa publik melihat tidak dapat mungkin digunakan untuk mengambil manusia di luar sabuk radiasi yang mengelilingi planet kita dan membawa mereka kembali hidup. Inilah sebabnya mengapa semua penyelidikan ruang angkasa kita adalah robot, atau satelit. Sekarang jangan salah, kita memiliki teknologi dan pesawat ruang angkasa namun masyarakat belum diizinkan untuk melihatnya.

Pertimbangkan bagaimana pendaratan Apollo Bulan bisa 'meledak' dari permukaan Bulan tanpa membuat debu awan besar Bulan, orang-orang tua cukup melihat semuanya di TV bersama-sama. Tidak akan sistem propulsi anti-gravitasi memungkinkan untuk menghanyutkan permukaan cukup jauh untuk terlibat pendorong, mungkin, jika kita menerima pendaratan Bulan adalah nyata.

Dalam baru-baru ini semua film sci-fi yang kita lihat sekarang ini tentang ruang angkasa, semua pesawat ruang angkasa memiliki airlocks seperti di kapal selam namun pendaratan Apollo Bulan tidak memiliki airlock, kok bisa? Apakah astronot memakai jas ruang angkasa mereka dalam pendaratan saat keluar dan masuk? Tidak sesuai dengan video lama mereka.

Internet tidak hanya memungkinkan orang untuk membangkitkan spiritual tetapi juga telah memungkinkan kemampuan umat manusia untuk menyodok lubang di teori yang sudah ada, konsep dan ide-ide bahwa sebelum mengambil tahun penelitian. Saat ini rata-rata pria menjadi lebih tepat dan memiliki kemampuan untuk mendapatkan pengetahuan dari sumber-sumber independen dan tidak harus bergantung pada satu sumber untuknya berita, informasi dan penelitian.

Perbedaan bahwa tidak bisa cukup menekankan manusia yang tidak menyadari dan teknologi benar-benar telah maju, sejarah sebenarnya dari sistem tata surya kita dan alam semesta dan memiliki hubungan yang berkelanjutan dengan Alien Species, itu adalah bahwa masyarakat tidak menyadari ini. Kelompok tertentu dalam masyarakat kita memiliki informasi ini dan tidak mau berbagi dengan kita (masyarakat) karena akan tingkat lapangan, tidak akan ada elit kaya, tidak perlu banyak pemerintah, negara, uang dan daftar berjalan.

 baca juga tips dan trik blogging untuk pemula

Disinformasi Astronomi terlalu luas subjek yang akan dibahas dalam satu artikel tapi kami harap kami telah memberikan informasi yang cukup, spekulasi dan penelitian yang memungkinkan pembaca untuk mengeksplorasi konsep-konsep ini sendiri.